Layer dan Panel Seleksi

Ketika menyisipkan sebuah objek shape kedalam slide, maka sesungguhnya objek-objek tersebut adalah objek–objek tunggal yang tidak terikat satu dengan lainnya, kecuali jika objek-objek tersebut telah dijadikan sebuah Grup. Satu objek shape akan menempati satu layer. Layer digunakan untuk mempermudah proses perancangan gambar objek. Tumpukan beberapa layer akan menjadi sebuah gambar utuh. Dan ketika kita melakukan perubahan pada gambar tersebut, kita hanya memperbaiki layer-layer tertentu saja tanpa harus merubah bagian-bagian gambar lain yang tidak perlu. Tentu saja pekerjaan dalam perancangan gambar ini menjadi lebih mudah.

Misalnya kita akan menyisipkan 3 (tiga) buah objek shape berbentuk bujur sangkar berwarna merah yang merupakan layer objek pertama, kuning yang merupakan layer objek kedua dan biru yang merupakan layer objek ketiga. Masing-masingnya kita beri text A, B dan C. Kita susun menjadi sebuah gambar seperti gambar berikut ini :

Gambar yang disebelah kiri tersusun dari beberapa objek layer seperti gambar dikanan. Objek layer paling bawah (A) merupakan objek yang pertama disisipkan. Layer berikutnya (B) merupakan objek kedua yang disisipkan, demikian seterusnya. Ketika kita akan merubah format salah satu objek, yang perlu kita lakukan hanyalah mengaktifkan objek tersebut dan melakukan perubahan-perubahan yang diinginkan. Untuk melihat urutan layer dari susunan objek-objek shape yang ada, tampilkan urutan layer dengan cara memilih menu Selection Pane/Panel Seleksi pada grup Arrange seperti gambar berikut ini :

Pada panel seleksi tersebut terdiri atas beberapa komponen yaitu :

1. Daftar objek shape, yang tersusun secara berurutan mulai dari objek shape yang posisinya berada pada posisi teratas hingga posisi terbawah. Dari gambar diatas terlihat terdapat 3 objek shape yaitu Rectangle 5 berada diposisi teratas, Rectangle 4 diposisi tengah dan Rectangle 3 diposisi terbawah. Nama-nama objek yang terdapat didalam daftar panel seleksi dapat dirubah namanya dengan cara meng-klik nama objek yang akan dirubah, sehingga nama objek tersebut siap untuk diedit, dan kita dapat mengetikkan nama objek yang baru diakhiri dengan menekan tombol Enter.
2. Disisi kanan pada tiap objek shape terdapat gambar berbentuk mata. Fungsi objek mata ini adalah sebagai jalan pintas untuk menyembunyikan atau menampilkan objek shape yang telah dipilih.
3. Hide All. Fungsi tombol ini adalah untuk menyembunyikan semua objek shape yang ada.
4. Show All. Fungsi tombol ini adalah kebalikan dari tombol Hide All yaitu untuk menampilkan semua objek shape yang disembunyikan sebelumnya.
5. Reorder. Ada dua tombol reorder yaitu : Up dan Down . Dua tombol ini berfungsi untuk memindahkan posisi layer yang dipilih untuk berada satu layer diatasnya  (Up) atau memindahkan satu layer dibawahnya (Down).

Selain menggunakan panel seleksi seperti yang telah dijelaskan diatas, kita juga dapat menampilkan menu melayang untuk mengontrol layer dengan cara klik kanan pada objek shape yang kita pilih.

Untuk mengontrol posisi layer sebuah objek, terdapat 2 (dua) menu yang dapat kita manfaatkan pada menu melayang ini yaitu :

1. Bring To Front. Terdapat dua sub menu pada pilihan ini yaitu :
   1. Bring To Front. Memindahkan objek shape yang dipilih keposisi layer
   2. Bring To Forward. Memindahkan objek shape yang dipilih kepoisisi urutan 1 (satu) layer
2. Send To Back. Terdapat dua sub menu pada pilihan ini yaitu :
   1. Send To Back. Memindahkan objek shape yang dipilih keposisi layer
   2. Send To Backward. Memindahkan objek shape yang dipilih kepoisisi urutan 1 (satu) layer

Disamping untuk mengatur tata urutan objek sebagai layer didalam slide, salah satu manfaat panel seleksi adalah untuk merubah nama sebuah objek agar lebih mudah dikenal sesuai dengan identitas dan properties objek itu sendiri. Penamaan objek tersebut juga mempermudah ketika membuat animasi terhadap objek-objek yang ada, karena nama yang muncul dalam daftar panel animasi akan sama dengan nama-nama yang terdapat didalam daftar nama-nama objek panel seleksi. Mari kita lihat ilustrasi berikut ini :

Dari gambar diatas dapat kita lihat bahwa masing-masing objek yang tertera didalam slide bernama Rectangle 3, Rectangle 4 dan Rectangle 5. Pada gambar tersebut tampat kotak berwarna merah  dengan nama Rectangle 3 yang letaknya berada diposisi paling bawah panel seleksi dikarenakan objek tersebut adalah objek pertama yang kita sisipkan/buat.

Ketika membuat dan menyisipkan objek, apalagi jumlahnya lebih dari satu, tentu akan semakin banyak pula nama-nama objek yang tertera didalam panel seleksi. Secara default nama objek akan secara otomatis diberi oleh aplikasi Powerpoint. Nama-nama yang tercantum dalam panel seleksi akan sekaligus digunakan sebagai nama objek didalam panel animasi. Akan lebih mudah dan gampang diingat jika kita memberikan nama yang sesuai dengan identitas/properties objek-objek yang kita buat. Hal ini akan sangat membantu kita ketika menyusun animasi pada panel animasi seperti gambar berikut ini :

Kita dapat merubah nama-nama objek tersebut dengan cara melakukan klick dua kali pada nama objek yang terdapat pada panel seleksi, kemudian kita beri nama yang baru. Perubahan ini sekaligus merubah nama yang tercantum pada panel animasi jika objek tersebut telah diberi animasi.

Seleain pemberian nama secara tunggal pada masing-masing objek, kita juga dapat memberikan nama baru pada nama grup yang dibentuk dari beberapa objek.