Saturday, March 22, 2025

Keberagaman Pakaian Tradisional sebagai Pakaian Kerja di LPMP Riau

1Pekanbaru – (05/04/2016) ~ Sejak bulan Februari 2016, ada pemandangan yang tak biasa di LPMP Riau. Tampak warna-warni pakaian tradisional dari berbagai daerah memeriahkan suasana kantor LPMP Riau setiap hari Selasa di minggu pertama dan ketiga. Ada perubahan pada aturan pakaian seragam kerja. Kebijakan mengenai aturan pemakaian pakaian daerah ini tertuang dalam Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemdikbud Nomor 1052/A.A6.SE/2016 tentang Pakaian kerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Hari ini Selasa (05/04/2016) merupakan minggu pertama di bulan April  dan Selasa keenam bagi pegawai LPMP Riau menjalankan peraturan seragam baru. Terlihat sebagain besar para pegawai memakai pakaian Baju Kurung Cekak Musang. Pakaian ini 4merupakan pakaian resmi tradisional Melayu  Riau. Sebagai warga Riau, kita patut berbangga karna jauh sebelum Surat Edaran keluar, pakaian tradisional Melayu Riau telah dipakai sebagai pakaian kerja, pakaian seragam sekolah, maupun pakaian harian masyarakat.

Hari ini, kepala LPMP Riau menggunakan baju dan celana berwarna hitam dengan ikat kepala yang berwarna hitam yang merupakan pakaian tradisional dari daerah Banten, Suku Baduy Luar.  Meskipun sebagian besar pegawai LPMP Riau telah mengikuti kebijakan dalam hal pakaian tradisional namun masih juga terlihat beberapa pegawai yang belum menggenakan pakaian tradisional. Dalam setiap kesempatan, bapak Mulyatsyah berharap agar pegawai yang belum memakain pakaian tradisional agar segera menyesuaikan dengan kebijakan dan aturan yang berlaku.

Kebijakan yang dikeluarkan oleh Mendikbud ini bukan tanpa alasan. Kebijakan ini bisa menghidupkan dunia usaha pakaian tradisional. “Sebuah pesan pengingt tentang Indonesia yang Raya. Mari kita terus jaga dan rayakan Kebinekaan ini. Mari kita kembalikan pakaian adat menjadi pakaian kerja, pakaian keseharian. Sembari melapangkan arena berkarya bagi pengrajin, pelestari dan pengembang tradisi busana adat”, kata Mendikbub, Anies Baswedan, yang lpmpriau.kemdikbud.go.id kutip dari laman kemdikbud.go.id (15/03).

2Selain kebijakan pakaian tradisional, dalam surat edaran tersebut juga menjelaskan tentang peraturan pemakaian seragam baru. Pada hari Senin dan Kamis, menggunakan pakaian atasan warna putih dan bawahan (celana atau rok) berwarna gelap. Pada Selasa minggu pertama dan ketiga menggunakan pakaian tradisional Indonesia, manakala minggu kedua dan keempat menggunakan pakaian yang bebas dan rapi (tidak menggunakan bahan jeans, bukan kaos, T-shirt, dan tidak diperkenankan menggunakan sepatu kets dan sendal). Sedangkan pada hari Rabu dan Jumat menggunakan pakaian batik.

Selain itu juga setiap pegawai diwajibkan menggunakan tanda pengenal sesuai Permndikbud No. 65 Tahun 2015 tentang tanda pengenal pegawai di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (NNK).

 

Demikian, semoga bermanfaat……..

 

Sumber :

  • Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemdikbud No. 1052/A.A6.SE/2016 tentang Pakaian Kerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
  • Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 65 Tahun 2015 tentang Tanda Pengenal Pegawai di Lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.