Tuesday, April 22, 2025

Kegiatan Ceramah Agama : Inilah 6 Perkara Batalkan Amal Baik

Pekanbaru – (07/04/2017) ~ Bertempat di Aula Tuanku Tambusai LPMP Riau, berlangsung kegiatan ceramah agama yang merupakan kegiatan rutin setiap bulannya. Kegiatan yang bertujuan sebagai penguatan keimanan dan ketakwaan seluruh  pegawai  LPMP  Riau  dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an Q.S Al-Baqarah : 172-174 oleh Bpk. Haris.

Dengan menghadirkan penceramah ustad H. Amri Alni, M.Pd, ceramah agama bulan ini mengambil tema 6 Perkara yang Membatalkan Amal Baik. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan Hadits Riwayat Ad-Dailami, dari ‘Adi bin Hatim. Dalam hadits tersebut Rasulullah bersabda “Ada enam perkara yang dapat merusak suatu amal”.

Merusak zakat kita, puasa kita, shalat kita, bahkan dapat merusak haji kita, dan amal baik lainnya. Apa enam perkara yang dapat merusak amal tersebut ?

  1. Al istighlal bi’uyubil kholqi. Terlalu sibuk mencari aib orang lain sehingga lupa pada aib sendiri.
  2. Qaswatul qulub. Kesat hati atau hati yang keras. Hati yang tertutup dan berubah menjadi keras sehingga akan menjadikan diri menjadi angkuh dan sombong akibatnya tidak akan mau menerima kebenaran.
  3. Hubbun dunya. Terlalu mencintai dunia secara berlebihan sehingga mengabaikan akhirat.
  4. Qillatul haya’. Memiliki sedikit rasa malu. Rasa malu sangat dekat dengan keimanan. Sesuai dengan sabda Nabi dalam Hadits Shahih Bukhari, “Sesuangguhnya malu adalah sebagian dari iman”. Malu yang dimaksud disini adalah malu kepada Allah untuk melakukan perbuatan yang keji. Jika seseorang sudah tidak memiliki rasa malu dan berbuat sesuka hati maka orang tesebut akan kehilangan keimanan dan lupa aan tuntunan agama.
  5. Thulul amal. Panjang angan-angan. Seseorang yang enggan untuk berbuat kebaikan karna merasa hidupnya masih lama di dunia ini. Sesuai dengan apa yang telah dikatakan oleh sahabat Ali Bin Abi Thalib r.a., Rasulullah berwasiat “yang saya sangat khawatirkan atas kamu adalah dua macam, yaitu panjang angan-angan dan menuruti hawa nafsu. Karena panjang angan-angan itu dapat melupakan akhirat dan menurutkan hawa nafsu itu menghalangi dari kebenaran (hak).”
  6. Dhulmun la yantahi. Berbuat kedzaliman yang tiada henti. Kedzaliman yang dilakukan bisa merusak semua amal baik yang dilakukan.

Semoga kita semua dapat menjalankan semua amal ibadah dengan penuh keihklasan dengan semata-mata hanya mengharap ridho Allah SWT dan semoga enam perkara tersebut di atas dapat kita hindari. Aamiin… (@nunovia)

Demikian, semoga bermanfaat……..