Dalam rangka antisipasi penyebaran dan pencegahan Virus Corona atau Covid-19, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Riau memberlakukan sistim Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah bagi para pegawainya. Meski pelaksanaan sistim WFH tersebut telah diberlakukan, namun dapat dipastikan bahwa pelayanan di LPMP Riau masih tetap berjalan. Pasca adanya arahan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo terkait anjuran sistim bekerja dari rumah atau Work From Home bagi para ASN pada tanggal 15 Maret lalu, kini sejumlah Kementerian mulai menindaklanjutinya. Berdasarkan surat edaran Menteri Pendidikan kebudayaan RI nomor 2 tahun 2020, maka LPMP Riau memberlakukan sistim bekerja dari rumah atau WFH terhitung dari tanggal 18 Maret – 21 April 2020 .Dalam kegiatan video conference LPMP Riau bersama Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbud RI pada Sabtu (21/03) siang, dapat dilaporkan bahwa kondisi pelayanan di LPMP Riau masih berjalan aman dan terkendali. Meski sebagian pegawai mulai bekerja dari rumah, namun tetap ada petugas piket yang siaga dan bekerja dikantor dan dibagi ke dalam 3 kelompok piket kerja.
Kepala LPMP Riau, Yudi Nurman mengatakan, dalam rangka pencegahan dan penyebaran Covid-19 dlingkungan LPMP Riau maka untuk saat ini diberlakukan sejumlah kebijakan seperti penundaan rapat, audiensi, rapat serta perjalan dinas ke luar kota. Selain itu, juga diberlakukan optimalisasi layanan persuratan dengan aplikasi Sinde, pemantauan sistim absensi dan tugas WFH bagi para pegawai, jadwal piket bagi pegawai di kantor, penyemprotan desinfekstan dan penggunaan masker/hand sanitizer serta penerapan social distancing. “Berdasarkan arahan yang disampaikan oleh Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbud RI tadi, maka LPMP Riau sangat menyambut baik kebijakan yang diberlakukan hingga keadaan kembali kondusif. Demi kesehatan bersama, para pegawai yang kini bekerja dari rumah dihimbau untuk tidak keluar rumah. Meski ada yang bekerja dari rumah, namun ada juga pegawai piket yang bekerja di kantor. Setiap harinya ada sebanyak 25 orang staf dan 4 pejabat struktural (Kepala, Kasi, Kasubbag umum) yang siaga dan terbagi ke dalam 3 shift kerja. Hal ini bertujuan, agar pelayanan di LPMP Riau masih tetap berjalan meski sebagian besar pegawai ada yang bekerja dari rumah,” ungkap Yudi, Sabtu (21/03) .
Yudi menambahkan, setiap harinya para pegawai yang bekerja dari rumah wajib memberikan laporan pekerjaan mereka kepada para atasan atau pimpinan untuk dilakukan evaluasi. Bahkan kegiatan video conference bersama pegawai yang bekerja dari rumah juga kerap dilakukan, sehingga terwujud koordinasi dan sinergitas dalam bekerja. Sementara itu, bagi pegawai yang masuk kantor karena kebagian jatah jadwal piket, wajib menggunakan masker serta menerapkan social distancing selama berada dilingkungan LPMP Riau. Hal yang sama juga berlaku bagi para pengunjung LPMP Riau, agar terhindar dari pandemik Covid-19. *RKD*